Sudahkah anda berwisata ke Maroko, Spanyol, dan portugal?

wisata halal maroko spanyol portugal

Ratusan peserta sudah membuktikannya mengikuti Wisata Muslim menikmati keindahan alam dan sejarah Islam di Eropa tanpa perlu ribet dan bermakna

masalah yang dihadapi

Lupakan:

Susahnya mencari waktu terbaik berwisata, hambatan bahasa saat berkomunikasi dengan penduduk setempat, kesalahan menggunakan transportasi umum selama dalam perjalanan, menemukan hotel yang tidak sesuai harapan, sehingga berkesan buruk dan menjadikan anda kapok berwisata.

nikmati

Nikmati:

Pemilihan waktu yang tepat untuk berwisata, mengunjungi tempat wisata bersejarah di: Casablanca, Marakech, Rabat, Fez, Tangier, Tarifa, Sevilla, Lisbon, Sintra, Cordoba, Granada, Alhambra, Toledo, Madrid, Barcelona, dan Andorra.Masih tetap menjalankan syariat Islam selama berwisata.

Paket wisata halal ini sangat cocok bagi anda yang ingin tetap menjalankan syariat Islam selama dalam perjalanan

  • Muslim Millenials dan Gen Z: Kelompok usia muda yang ingin mengeksplorasi dunia.
  • Keluarga Muda Muslim: Mereka yang mencari pengalaman liburan yang nyaman bagi anak-anak.
  • Wisatawan Perorangan: Individu yang ingin melakukan perjalanan sendiri dalam lingkungan yang mendukung
  • Kelompok masyarakat: Seperti peserta study tour dari sekolah Islam, pesantren, atau kelompok keagamaan yang ingin melakukan perjalanan bersama.

Masalah yang biasanya dihadapi oleh wisatawan Muslimdalam perjalanan diantaranya:

Kesulitan Menemukan Makanan Halal, Tempat Ibadah, Kebutuhan Akomodasi yang Memenuhi Syariah, Masalah Privasi, Terutama untuk Perempuan, Perencanaan Perjalanan Selama Bulan Ramadhan.
Menjaga Arah kiblat saat di Hotel atau dalam perjalanan, Keamanan bagi Wisatawan Muslim di Negara Non-Muslim.

Sebagai wisatawan anda tentunya menginginkan:

Makanan halal terjamin, akomodasi bersih sesuai syariah, privasi untuk keluarga dan pasangan, fasilitas ibadah yang memadai, serta aktivitas yang sejalan dengan nilai-nilai Islam. Mereka ingin terlibat dalam pengalaman budaya autentik dan edukatif, serta kenyamanan selama perjalanan dengan mempertimbangkan waktu ibadah dan puasa.

Rasa aman dan diterima, asuransi perjalanan yang sesuai prinsip Islam, dan bimbingan dari pemandu wisata yang berpengetahuan juga menjadi faktor penting untuk perjalanan yang memuaskan.

  1. Makanan Halal: Jaminan bahwa semua makanan dan minuman yang disajikan telah memenuhi standar halal.
  2. Akomodasi yang Syariah: Hotel atau penginapan yang menyediakan fasilitas sesuai dengan prinsip syariah, seperti ruang shalat, tidak adanya alkohol, dan pemisahan fasilitas antara pria dan wanita jika diperlukan.
  3. Privasi: Untuk keluarga dan pasangan, privasi adalah penting, terutama dalam hal akomodasi dan fasilitas rekreasi.
  4. Fasilitas Ibadah: Mudahnya akses ke masjid atau ruang shalat dan adanya fasilitas untuk wudu.
  5. Aktivitas yang Sesuai: Kegiatan rekreasi yang tidak bertentangan dengan nilai-nilai Islam, misalnya tidak melibatkan perjudian, alkohol, atau interaksi yang tidak pantas.
  6. Pengalaman Budaya yang Otentik: Banyak wisatawan Muslim ingin mengalami kekayaan budaya lokal tanpa kompromi terhadap kepercayaan mereka.
  7. Edukasi dan Pembelajaran: Kesempatan untuk belajar tentang sejarah Islam di destinasi wisata, melalui kunjungan ke situs bersejarah atau masjid terkenal.
  8. Kenyamanan dalam Perjalanan: Paket perjalanan yang mengakomodir kebutuhan shalat (misalnya, tidak ada perjalanan panjang tanpa berhenti yang membuat mereka melewatkan waktu shalat) dan periode puasa.
  9. Rasa Aman dan Diterima: Berada di lingkungan yang menghormati praktik keagamaan dan pakaian mereka, terutama di destinasi non-Muslim.
  10. Asuransi Perjalanan Halal: Produk asuransi yang tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip Islam, seperti menghindari gharar (ketidakpastian) dan riba (bunga).
  11. Pemandu Wisata yang Berpengetahuan: Pemandu yang mengerti kebutuhan keagamaan mereka dan bisa menyediakan informasi tentang fasilitas halal di sekitar destinasi.

Apabila hal-hal diatas terpenuhi maka anda akan merasa:

  1. Kenyamanan: Merasa nyaman dengan lingkungan yang sesuai dengan gaya hidup halal mereka.
  2. Kepuasan: Perasaan senang karena kebutuhan spesifik mereka diakui dan terpenuhi dengan baik oleh penyedia layanan wisata.
  3. Keamanan: Merasa aman dengan pilihan makanan dan fasilitas yang sesuai dengan aturan agama mereka.
  4. Ketenangan: Tidak perlu khawatir atau stres dalam mencari makanan halal atau tempat ibadah, sehingga bisa lebih tenang menikmati perjalanan.
  5. Respek: Merasa dihargai dan dihormati sebagai wisatawan muslim dalam sebuah industri yang seringkali didominasi oleh nilai-nilai non-religius.
  6. Penerimaan: Mengalami rasa diterima dan tidak merasa teralienasi karena memiliki kebutuhan yang berbeda dari wisatawan pada umumnya.
  7. Keterlibatan: Merasa terlibat dan berpartisipasi dalam kegiatan yang selaras dengan nilai-nilai mereka tanpa kompromi.
  8. Kesederhanaan: Merasa segala sesuatunya menjadi lebih mudah karena tidak perlu banyak menyesuaikan dengan kondisi yang tidak familiar.
  9. Kebermaknaan: Merasa bahwa perjalanan mereka kaya akan nilai dan makna, baik secara spiritual maupun kultural.
  10. Kebahagiaan: Merasa bahagia karena dapat berbagi pengalaman dengan keluarga atau teman-teman yang memiliki nilai-nilai serupa.
  11. Penghargaan: Merasa dihargai oleh penyedia layanan wisata yang telah meluangkan waktu dan sumber daya untuk memahami dan memenuhi kebutuhan mereka.
  12. Keinginan untuk Kembali: Kepuasan yang dirasakan dapat mendorong keinginan untuk melakukan perjalanan lagi atau merekomendasikan layanan tersebut kepada orang lain.

Beberapa hal yang mungkin menghambat hal-hal diatas:

  1. Kurangnya Kesadaran: Banyak penyedia jasa wisata yang belum menyadari kebutuhan khusus dari wisatawan Muslim, sehingga tidak menyediakan fasilitas atau layanan yang sesuai.
  2. Standar Halal yang Beragam: Standar halal dapat berbeda-beda antara negara dan bahkan antar lembaga sertifikasi, membuat beberapa wisatawan Muslim ragu akan status halal dari makanan atau layanan.
  3. Terbatasnya Fasilitas Halal: Di beberapa destinasi, fasilitas halal seperti masjid, ruang shalat, atau restoran halal mungkin sulit ditemukan atau tidak ada sama sekali.
  4. Persepsi Negatif: Stereotip dan persepsi negatif terhadap umat Islam di beberapa destinasi bisa membuat wisatawan Muslim merasa tidak nyaman atau tidak diterima.
  5. Kekurangan Pelatihan: Staf di industri perjalanan mungkin tidak memiliki pelatihan atau kesadaran yang cukup untuk melayani kebutuhan khusus wisatawan Muslim.
  6. Isu Keamanan: Ketegangan geopolitik atau masalah keamanan dapat membuat wisatawan Muslim khawatir tentang perjalanan ke atau dalam suatu negara.
  7. Penggabungan Kegiatan Non-Halal: Banyak paket wisata yang menggabungkan kegiatan atau kunjungan ke tempat-tempat yang mungkin tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam, seperti kasino atau bar.
  8. Pemasaran yang Tidak Tepat: Materi promosi yang tidak mempertimbangkan sensitivitas keagamaan dapat menyinggung atau tidak menarik bagi wisatawan Muslim.
  9. Infrastruktur yang Kurang Mendukung: Kurangnya fasilitas seperti toilet yang sesuai untuk wudu atau kurangnya penandaan arah kiblat di kamar hotel.
  10. Biaya Tambahan: Kadang-kadang, makanan halal atau fasilitas khusus lainnya ditawarkan sebagai tambahan yang berarti lebih banyak biaya, membuat paket menjadi kurang menarik.
  11. Keterbatasan dalam Interaksi Sosial: Aturan yang ketat mengenai interaksi antar gender dalam beberapa kegiatan bisa menjadi hambatan bagi penyelenggaraan beberapa acara.
  12. Komunikasi dan Bahasa: Kesulitan dalam komunikasi, terutama di negara yang bahasa dan budaya lokalnya sangat berbeda dari wisatawan Muslim.

Kami memahami keadaan-keadaan anda diatas dan akan selalu memberikan yang terbaik agar perjalanan anda senantiasa menyenangkan dan berkesan.

Sertifikasi

Mengunjungi / Melewati:

Casablanca – Marakech – Rabat – Fez – Tangier – Tarifa – Sevilla – Lisbon – Sintra – Cordoba – Granada – Alhambra – Toledo – Madrid – Barcelona – Andorra

Madrid ke Barcelona menggunakan kereta cepat

Jadwal Keberangkatan

NoDurasiMulai
116 Hari 16 Feb – 02 Mar 2024
214 Hari16 Apr – 29 Apr 2024
316 Hari18 Mei – 02 Jun 2024
414 Hari14 Jun – 07 Jul 2024
516 Hari01 Okt – 16 Okt 2024
616 Hari05 Nov – 20 Nov 2024
716 Hari24 Des 2024 – 08 Jan 2025